TNews, PESISIR SELATAN – Kabar gembira bagi ribuan petani di Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan. Perbaikan Bendungan Koto Kandis yang sebelumnya rusak akibat bencana banjir kini telah mulai diperbaiki.
Kehadiran alat berat di lokasi pembangunan menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam memenuhi kebutuhan para petani.
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, dan Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar, telah meninjau langsung lokasi Bendungan Koto Kandis beberapa waktu lalu dan memberikan perhatian serius.
Sebagai tindak lanjut dari kunjungan tersebut, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp1,5 miliar untuk pembangunan free intake.
Pembangunan yang direncanakan dimulai dalam waktu dua pekan ke depan diharapkan menjadi solusi komprehensif untuk memastikan ketersediaan air irigasi bagi lahan pertanian.
Kepala Dinas Pertanian Pesisir Selatan, Madrianto, menyebut, bendungan Koto Kandis memiliki peran yang sangat vital bagi sektor pertanian di Kecamatan Lengayang.
Dengan luas areal irigasi mencapai 2.357 hektare dan panjang saluran induk mencapai 2.86 kilometer, bendungan ini menjadi sumber kehidupan bagi ribuan petani.
Kerusakan bendungan akibat banjir telah mengancam produksi pertanian dan berdampak pada perekonomian masyarakat setempat.
“Perbaikan Bendungan Koto Kandis tidak hanya sekadar memperbaiki infrastruktur fisik, tetapi juga merupakan upaya untuk memulihkan ekonomi masyarakat dan menjaga ketahanan pangan daerah,” kata Madriant.
Ia menyebut, dengan terjaminnya ketersediaan air irigasi, para petani dapat kembali menggarap lahan pertanian mereka dan meningkatkan produksi.
“Hal ini akan berdampak positif pada peningkatan pendapatan petani, kesejahteraan masyarakat, dan ketersediaan pangan bagi masyarakat luas,” kata Madrianto menambahkan.*
Peliput: PBP