TNews, PESISIR SELATAN – Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar, mengalokasikan dana lebih kurang Rp. 300 miliar di APBD untuk sektor pendidikan. Anggaran ini diprioritaskan untuk beasiswa dan gaji guru PPPK.
Hal ini disampaikan Bupati Rusma Yul Anwar saat Kunjungan di Air Pura, ia mengatakan bahwa pendidikan merupakan kunci untuk memajukan daerah dan mengentaskan kemiskinan.
Meskipun membutuhkan waktu lama untuk melihat hasilnya, Bupati RA yakin investasi ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Pesisir Selatan.
Selain beasiswa dan gaji guru, Rusma Yul Anwar juga fokus meningkatkan kualitas infrastruktur pendidikan di sekolah-sekolah.
Ia berharap dengan komitmen kuat ini, Pesisir Selatan dapat melahirkan generasi muda yang cerdas dan berdaya saing sehingga menjadi kunci kemajuan daerah.
“Tidak akan pernah selesai persolan kemiskinan tanpa pendidikan,” ungkapnya.
Bupati RA mengatakan, secara umum, orang tua rela mengutamakan kebutuhan sekolah anak-anak mereka daripada membangun dapur atau teras rumah.
“Kesadaran itu sangat luar biasa dan saya menerjemahkan ke program nyata dengan memilih fokus pada sektor pendidikan daripada membangun infrastruktur seperti pasar atau gedung-gedung,” kata dia.
Infrastruktur kata dia, memang hasilnya bisa dilihat dalam waktu hitungan bulan atau tahun, tapi untuk jangka waktu berikutnya dibutuhkan biaya perawatan yang akan merongrong keuangan daerah.
“Dalam waktu satu tahun, dua tahun dan selanjutnya, gedung akan mengalami kerusakan mulai dari cat yang mengelupas, atap bocor dan lainnya, jelas dibutuhkan yang khusus untuk perawatan dan itu diperlukan secara berkelanjutan setiap tahunnya,” ungkapnya.
Namun dengan pendidikan akan melahirkan generasi – generasi handal yang pasti akan mampu membangun gedung sesuai dengan zamannya.
“Hanya saja untuk mewujudkan hal itu dibutuhkan keseriusan dan keberkelanjutan,” imbuhnya.*
Peliput: PBP
